Kehidupan
H I D U P. Susunan huruf yang membentuk
menjadi kata yang sarat akan makna.
Kata orang, hidup itu singkat. Kita
hidup hanya transit saja. Setelahnyalah hidup yang sebenarnya.
Banyak hal yang sudah kita lakukan
semasa hidup bukan? Banyak. Iya. Kadang kita tertawa, tersenyum, gembira akan
hal-hal yang menyenangkan, memuaskan hati kita, perasaan kita terhadap sesuatu
hal yang sangat diterima oleh hati kita. Namun kadang, ada juga getir
kehidupan, rasa sedih, marah, akan sesuatu hal yang tidak diharapkan datang dalam
kehidupan kita. Dua sisi yang berbeda. Kita memang hidup dengan sisi-sisi yang
nantinya akan menjadikan hidup kita berwarna. Warna-warni kehidupan yang
sebenarnya sudah ada yang mengatur. Hanya cara kita saja tinggal menyikapinya
bagaimana.
Orang datang dan pergi, silih berganti, berbagai macam karakter kita jumpai. Begitu banyak keistimewaan hidup ini yang kita lalui. Kadang, kita merasa kehidupan kita ini biasa saja masih jauh dari harapan, dan memandang kehidupan orang lain lebih baik. Seperti perumpamaan Rumput Tetangga Lebih Hijau. Ya Benar. Kita memandang dari sisi yang berbedabukan? Setiap orang punya sisi yang berbeda. Yang kita pandang juga memandang kita dengan sisi yang berbeda. Tak ada yang tahu pandangan orang iu seperti apa.
Kadang pandangan orang itu disampaikan dengan kata-kata. Yang penyampaiannya mungkin ada yang sama dengan pikirannya, atau ada juga yang melenceng jauh dari pikirannya dalam mengomentari dan memandang sesuatu. Wajar jika manusia mengeluh, yang tidak wajar yaitu jika manusia mengeluh dan menyalahkan sekitarnya tanpa bertanya dan memandang kepada dirinya sendiri. Jangan merutuki kehidupanmu saat ini. Ya aku tahu. Tidak mudah bukan? Semua manusia ingin hidup nyaman aman dan tenang. Sangat wajar dan manusiawi. Namun, pencapaian setiap orang berbeda dalam kehidupannya.
Banyak orang yang bersusah payah untuk membuat kehidupannya seperti yang diidam-idamkan. Yang bersusah payah, tetap saja ada yang berhasil dan gagal. Entah bagaimana caranya logika itu menjelaskan. Yang pasti, kekuatan doa dan semangat pantang menyerah jangn diremehkan.
Orang datang dan pergi, silih berganti, berbagai macam karakter kita jumpai. Begitu banyak keistimewaan hidup ini yang kita lalui. Kadang, kita merasa kehidupan kita ini biasa saja masih jauh dari harapan, dan memandang kehidupan orang lain lebih baik. Seperti perumpamaan Rumput Tetangga Lebih Hijau. Ya Benar. Kita memandang dari sisi yang berbedabukan? Setiap orang punya sisi yang berbeda. Yang kita pandang juga memandang kita dengan sisi yang berbeda. Tak ada yang tahu pandangan orang iu seperti apa.
Kadang pandangan orang itu disampaikan dengan kata-kata. Yang penyampaiannya mungkin ada yang sama dengan pikirannya, atau ada juga yang melenceng jauh dari pikirannya dalam mengomentari dan memandang sesuatu. Wajar jika manusia mengeluh, yang tidak wajar yaitu jika manusia mengeluh dan menyalahkan sekitarnya tanpa bertanya dan memandang kepada dirinya sendiri. Jangan merutuki kehidupanmu saat ini. Ya aku tahu. Tidak mudah bukan? Semua manusia ingin hidup nyaman aman dan tenang. Sangat wajar dan manusiawi. Namun, pencapaian setiap orang berbeda dalam kehidupannya.
Banyak orang yang bersusah payah untuk membuat kehidupannya seperti yang diidam-idamkan. Yang bersusah payah, tetap saja ada yang berhasil dan gagal. Entah bagaimana caranya logika itu menjelaskan. Yang pasti, kekuatan doa dan semangat pantang menyerah jangn diremehkan.
Comments